Penyusun Redaksi :
Nugraha Yunus Mulyawan
Ciputat, dalam
rangka Recrutmen anggota baru, Ikatan Remaja Masjid Fathullah (IRMAFA) UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar REMATA (Recrutmen masa ta’aruf) yang
memiliki jargon Semangat beramal dan berfikir (SAKIR) meliputi Indoor dan Outdoor.
Acara Indoor di gelar di aula lt.2 Masjid Fathullah pada
tanggal 02 April 2017, dalam acara Indoor tsb menyajikan sejumlah materi
mengenai sejarah IRMAFA yang disampaikan oleh Ibu Atiah Fitri yang merupakan
anggota IRMAFA gelombang pertama, Ibu Atiah menjelaskan IRMAFA pertama kali
berdiri pada tanggal 01 Juni 1997 IRMAFA terlahir di pusat pengembangan Agama
Islam yakni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta oleh pembimbing yang ahli dalam
urusan agama sebagai rujukan keagamaan dan keberagaman perbedaan pendapat
sebagai bahan rujukan untuk masyarakat sekitarnya. Bu Atiah pun menjelaskan
dalam rangkaian materinya mengenai manfaat yang didapatkan ketika kita
berorganisasi yaitu dapat mengasah mental dan pikiran serta belajar untuk
menghargai orang lain karena menemui berbagai karakter orang, mengasah komitmen diri, belajar kepemimpinan,
lebih menghargai waktu, serta memiliki banyak jaringan
Acara Outdoor diadakan di villa bowo Sawangan Depok yang
menyajikan sejumlah materi mengenai Publich Speaking, melek media, dan
simulasi sidang. Kak Hilda yang merupakan senior IRMAFA menyampaikan materi
mengenai Publich Speaking dan Leader Ship, menurut Kak Hilda Public
Speaking meliputi Talking dan Speking, dijabarkan pula Talking
seperti ngomong biasa, dibawah sadar, Tidak peduli dengan penampilan, bahasanya
bebas dan Non Formal. Sedangkan Speaking adalah cara berbicara yang
tertata yang menyampaikannya dengan sadar, menyangkut Visi dan Misi, banyak
aturan, taat penampilan dan Formal Kak Hilda juga menjelaskan seorang Speaker
tidak hanya harus memiliki penguasaan mimik dan nada, namun juga harus memiliki
gesture yang baik seperti gerak-gerak kecil yang dimainkan oleh kedua
tangan yang menciptakan simbol dan memiliki arti menurut Albert Mehrabian
public speaking meliputi 3 v yaitu Visual (55%), Voice (38%)
meliputi Full(3/4)
standard(1/4), Serta Verbal (7%)
Kak Syaifullah Abu Bakar sebagai senior IRMAFA menyampaikan materi
Melek Media atau Literasi Media yang membahas kemampuan untuk mengakses,
menganalisis, mengevaluasi, dari isi pesan media yang mana masyarakat
kebanyakan terbilang “Masa Bodo” dengan pemilihan media. Kak Syaifullah juga
menerangkan bahwa Agama Islam menyarankan untuk melek media yang tertuang dalam
Q.S. Al-Alaq :1 dan Q.S.Al-Hujurat:6. Disampaikan pula pesan-pesan moral
seperti Orang yang menguasai media informasi maka dialah yang akan menguasai
dunia, kejahatan yang terorganisir akan mengalahkan kebaikan yang tidak
terorganisir, dan kebohongan yang dilakukan secara berulang-ulang akan
dipandang menjadi sebuah kebenaran
Mila, salah satu peserta Remata Sakir mengungkapkan bahwa IRMAFA
merupakan Organisasi yang hangat akan konsep kekeluargaan dan mengajarkan untuk
menghargai orang lain, “Saya menemukan keluarga baru diIRMAFA bisa mengambil
hal-hal baru dari orang-orang yang baru pula bisa memperbanyak teman dan
memanfaatkan waktu dengan baik” ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar