Jumat, 20 Oktober 2017

Angga Anjaya - Waktu dan Elegi



Waktu dan Elegi
Oleh : Kanda Angga Anjaya
                                           
Waktu perlahan membisikan sesuatu
Perasaan menjadi tidak menentu
Dengarkan katanya satu persatu
Seketika semuanya keras membatu

Kejora yang selalu bersinar
Terang dan berbinar-binar
Apabila melihatnya raga ternanar
Bingung diantara salah dan benar

Angin membelai dan menyayat
Lukanya dalam hingga hati ini pun tersayat
Karenanya tubuh menjadi mayat
Insan tinggallah satu hikayat

Waktu menarik lidahnya perlahan
Meninggalkan jasad tanpa rengkuhan
Melambaikan tangan dari kejauhan
Menyisakan Insan dan Tuhan

Angin sepoi tak ada lagi
Kini semuanya telah pergi
Menyisakan diri dan elegi
Berharap besok menanti pagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar